Welcome to zonna frizz

Image generated by TextSpace.net, hosted on ImageShack.us

about Frizzz

Foto saya
nn, jawa barat, Indonesia
Frizzy.... dia adalah seorang perempuan yang sedikit rapuh sedikit tegar. keinginannya terhadap sesuatu sangatlah besar. Aku termaksud tipe orang yang sangat gampang down,tp cepat untuk BANGKIT. Mami dan GOD lah yang memotivasi aku untuk tetap SEMANGAT dan SEMANGAT... Memang benar, hidup penuh dengan perjuangan... yang selalu ada dibenakku adalah: lakukan yang terbaik untuk hari ini, karena hari ini gak akan terulang kembali... Aku anak pertama dari 2 bersaudara,,, aku dilahirkan di keluarga yang mempunyai perekonomian yang standar.. gak kaya dan juga gak miskin... aku selalu bersyukur, karena aku diberikan keluarga yang cukup harmonis... mungkin hanya itu yang dapat aku jelaskan... kalau ada yang mau ditanyakan email ke frizzdhaa@ymail.com

arTi dari sebuah naMa...

jangan menangis ya frizz

jangan menangis ya frizz
Selasa, 16 Juni 2009

Kenangan Mario

dibritakan oleh abouT me_FriZy PastiNya

Suatu hari yang sangat indah, ada seorang perempuan bernama Alexa. Dia mempunyai keluarga yang utuh. Ayah, Ibu, Adik… semuanya ada. Harta dan kekayaan, dia punya… Tapi hanya rasa sayanglah, yang ia anggap sangatlah mahal. Sampai suatu ketika, datanglah orang yang paling ia impi-impikan, orang yang bisa buat ia tersenyum, tertawa dan bahagia. Dan orang itu mampu mengisi hari-harinya yang hanya bisa di hitung jari.. Yup…ia mengidap penyakit yang dibilang sangat berbahaya. Tak ada obat yang bisa menyembuhkan penyakitnya. Tak ada dokter yang bisa menghilangkan penyakitnya. Dan dia merasa, bahwa orang itulah yang bisa dianggap sebagai obat, tetapi hanya sesaat dan gak akan pernah abadi.

Di rumah Mario

Setelah makan dan menonton DVD, tiba-tiba ada yang ingin dibicarakan Alexa kepada Mario.

“Yank mpe kapan ya kita bisa kaya gini?” Tanya Alexa sambil menggenggam erat jari tangan Mario.

“Mpe waktu yang memisahkan qta, mpe quw gak bernafas lagi, mpe quw gak ada didunia ini lagi…kamu tenang aja yah yank, mpe kapanpun juga rasa sayang quw ke kamu gak bakal berkurang…” Jawab Mario yang sejak tadi terus memandang mata Alexa dengan sejuta arti.

“Tapi……apa kamu bener-bener mau temenin quw mpe quw meninggal?” Tanya Alexa yang tak sanggup menahan air matanya untuk keluar

“Quw gak suka kalau kamu ngomong kaya gitu.. Mana Alexa yang kuat ?? kamu sayang sama quw kan ? kalau kamu sayang, kamu gak bakal ngomong kaya gitu…” Jawab Mario agak tegas sambil mengarahkan mukanya kearah Alexa.

“Hiks….hiks….” Ia hanya menangis kecil, ia tak sanggup untuk berkata lagi.

“Sayang,,,,kamu percaya aja sama quw, quw janji bakal isi hari-hari kamu, bakal bahagiain kamu..kamu tenang yah….kamu jangan nangis!!!!” Sambil mengusap rambut Alexa.

“Mana senyumnya…??” Pinta Mario.

“Makasih sayang….” Jawab Alexa sambil tersenyum.

“Dah…kita pulang yuk…dah sore nih..tar kamu dicariin sama papa kamu loh….!!!!” Kata Mario sambil melepas genggaman tangan Alexa..

“Tapi,,,apus dulu air mata kamu..” Perintah Mario.

“Ehm,,, iya sayang..” Jawab Alexa sambil tersenyum kecil.

“Kamu janji kan, gak bakal ngomong kaya gitu lagi ??” Tanya Mario yang masih ragu.

“Iya,,quw janji… quw juga gak boleh lemah.. quw harus kuat..quw juga harus hargai semua apa yang udah kamu lakuin ke quw, quw gak boleh nyia-nyiain kamu…” Jawab Alexa dengan memasang muka yang sangat manis.

“Nah,,,gitu dong… ini baru Alexa…kalau kamu tersenyum kaya gini, kamu jadi kelihatan manis banget… semangat ya sayang” Jawab Mario sambil memberi semangat kepada Alexa.

Akhirnya sudah gak kerasa waktu menunjukkan pukul 5 sore. Dan Mario mengantarkan Alexa pulang.

Di Terminal

“Yank,,quw pulang dulu yah….tar kalau quw udah nyampe rumah, quw bakal SMS kamu…” Kata Alexa yang hendak naik bis.

“Kamu hati-hati dijalan yah…” Jawab Mario yang tak lupa mencium kening Alexa.

Di dalam bis, Alexa terus dan terus memikirkan Mario. Ia takut,saat ia pergi dari dunia ini ialah merupakan waktu yang tidak tepat. Hanya itulah yang ia takut-takutkan selama ini.

Di kamar Alexa

“Huff……akhirnya nyampe juga…” Kata Alexa sambil merebahkan tubuhnya di kasur kesayanggannya.

“Akh…SMS Mario dulu ah…dia lagi apa yah ?” Sambil mengambil HP di tasnya.

“Sayang,,,,q dh nyampe ne.. huffff, cpe bgt deh…!!! Km lg ap yank..??? dah minum berapa gelas smnjak q plg…?? Jgn lupa mumz yup…!!!!

Begitulah bunyi SMS yang akan dikirim untuk Mario. Tapi setelah di tunggu-tunggu gak ada balasan yang dikirim oleh Mario. Sampai akhirnya Alexa ketiduran hingga pagi hari.

Pagi hari di kamar Alexa

“hoahhh,,,,,,,pagi dunia” Katanya dalam hati sambil menguap lebar.

Saat ia mengambil HPnya,banyak sekali SMS dari Mario. Sampai-sampai memory HPnya sudah penuh.

“Ehm…gimana sih Mario… giliran di tunggu-tunggu gak SMS, tapi giliran udah tidur, SMSnya banyak banget…” Kata Alexa sambil ngedumel sendiri.

“Ah….tlp Mario ah…”

“Tuuuuut……tuuuuutt…..tuuuuuuttt” Hanya itulah yang Alexa dengar di pagi hari.

“Ehm…mana sih Mario…!!” Kata Alexa kesal

Setelah sekian lama menunggu, akhirnya teleponnya di angkat juga.

“Halooo…” Terdengar suara yang kelihatannya baru bangun dari tidurnya yang sangat nyenyak.

“Hey,,,,,,kemana aja bu….. di teleponin gak di angkat-angkat” Tanya Alexa dengan suara yang cukup membuat mata Mario melek.

“Hehehehehehehe…. Maaf ya sayang, quw baru bangun tidur nih…!! Oya, tadi malem kamu SMS yah …??” Tanya Mario.

“Iya….quw tunggu-tunggu juga…sampai quw ketiduran tau gak…??” Jawab Alexa kesal

“Sayang…quw udah SMS kamu tau…tapi emang jaringannya aja yang iri sama kita.. sampai-sampai semua SMS quw gak di sampaiin ke kamu…” Kata Mario sambil menjelaskan kepada Alexa.

“Oh,,,,gitu yah..?? quw kira kamu gak mau SMSan sama quw..!!!! Maaf yah sayang…btw sana bangun.trus langsung minum air putih yang banyak…” Suruh Alexa kepada Mario.

“Entar akh,,, bentar lagi…. Masih belum connect nih…!!!” Jawab Mario sambil menguap.

“Ya udah…kalau kamu masih ngantuk,kamu tidur lagi sana…tapi inget, kalau kamu udah bangun, kamu langsung minum air putih yang banyak yah…!!!!!” Perintah Alexa.

“Okeh sayang,,, kalau quw tidur kamu jangan SMSan sama cowo lain yah….!!!! Inget tuh…!!!!” Jawab Mario yang sudah mengambil ancang-ancang untuk tidur lagi sekalian memberikan ultimatum kepada Alexa.

“Iya…iya….perintah dilaksanakan..!!!!” Jawab Alexa tegas.

“Yaudah….met bobo yah sayang…. Love u, miss u…. emmmuuaacchh…” Kata Alexa sambil memberikan kecupan pagi untuk orang yang paling dia sayangi.

“love u too, miss u too emmmuuaacchh…” Mario membalas.

Siang harinya, Mario SMS

“Siang yank….q bru bgun ne,,,km dah mumz lom ? tar les kan ? ql mw les,kbrin q yup…!!!!! Oy, bsk jd gk ?bls

“Tiiiiiitttt….” Bunyi dari HP Alexa. Dan Alexa pun langsung mengambil HPnya.

“Oh…SMS dari Mario, quw kira dari siapa…” Katanya dalam hati. Dan Alexa langsung membalasnya.

“Siang jg yank…. Tumben dah bgun.. ne lg mw mumz qo, bentar lg lesnya… mslh bsk ? jdlah….di CL yup…!!!!!”

Setelah membalas SMS dari Mario, ia pun langsung makan, dan setelah makan ia langsung mandi..karena waktunya udah mepet.

Setelah mandi dan siap-siap, ia pun langsung bergegas pergi ke tempat les dan tak lupa pamit kepada papanya.

“Pa…..pergi yah..” Teriak Alexa dari depan rumah.

“Iya…” Jawab papanya yang sedang masak di dapur.

Saat sampai di tempat les, ia pun langsung bertemu dengan teman-temannya. Dan langsung belajar. Alexa merupakan tipikal orang yang suka bercanda, jadi disepanjang pelajarannya, ia selalu melontarkan lelucon-lelucon yang membuat teman-teman serta gurunya tertawa terpingkal-pingkal. Dan itu juga yang membuat teman-temannya merasa nyaman bila didekat Alexa. Tak terasa akhirnya bel pulang berbunyi juga. Alexa langsung pulang,ia kelihatannya sangat capek. Bukan karena capek belajar, melainkan capek karena tertawa dan bercanda-canda bersama teman-temannya.

“Hey….gw pulang dulu yah…!!!” Teriak Alexa kepada teman-temannya.

“Yo…..Hati-hati dijalan yah…!!!!” Jawab teman-temannya sambil teriak juga.

“Okeh….” Jawab Alexa sambil meninggalkan tempat lesnya. Dan hendak menaiki angkot.

Saat sampai rumah, waktu sudah menunjukkan pukul 4 sore. Ia langsung beristirahat di tempat tidurnya, dan langsung memberi kabar kepada Mario dengan cara SMS Mario.

Di kamar Alexa

“Yank,,,quw dah nyampe humz ne…!!!! km lg ap skrg ? duwh…tw gk yank, cpe bgt rasany…”

Dan gak lama kemudian Mario membalas SMS dari Alexa

“Dh nympe yup ?? km cpe ?? ywdh sana bobo..q jg lagi setrika bju newh…!!!! Tar ql dah selese q SMS lg y,,,,!!!! Met bubu SyangQuw”

Begitulah SMS dari Mario

“Ehm….yaudah deh kalau emang dia lagi setrika baju…quw tidur aja…lagipula quw capek banget..” kata Alexa dalam hati

Keesokan harinya di CL

“Yank dah lama nunggu yah….??” Tanya Alexa yang bru sampai di CL.

“Engga kok yank….” Jawab Mario sambil mengusap rambut Alexa.

“Yuk…langsung aja kita cari kado buat temen kamu….” Ajak Mario.

“Yuk….”

Saat sedang mencari kado. Mario menyadari ada yang lain dari wajah Alexa. Wajah Alexa lebih pucat dan kelihatan tidak semangat.

“Kamu kenapa sih yank…?” Tanya Mario sambil menatap wajah Alexa.

“Kamu belum makan siang yah…?” Tanya Mario lagi.

“Akh…biasa aja yank, quw gak papa kok… emang sih quw belum makan, soalnya tadi gak sempat…hehehehehe” Jawab Alexa sambil tersenyum kecil.

“Yaudah,,kita makan dulu, baru cari kado lagi..” Ajak Mario.

“Iya deh sayang…..” Jawab Alexa

Saat mereka sedang makan, Alexa tampak ingin muntah. Mukanya tambah semakin pucat sehingga membuat Mario semakin kuatir.

“Yank…kamu kenapa…?” Tanya Mario kuatir.

“Quw gak papa yank….quw cma pengen muntah aja kok..” Jawab Alexa.

“Ayo kita pulang….cari kadonya nanti-nanti aja quw ngeliat muka kamu pucat banget…quw takut terjadi apa-apa sama kamu…” Perintah Mario yang terlihat sangat kuatir dengan keadaan Alexa.

“Yaudah deh….kamu mah,,terlalu kuatir…!!!! Orang quw gak kenapa-kenapa kok…!!!!” Jawab Alexa sambil bersiap-siap untuk pulang.

Saat di halte

“Mau quw anterin pulang…?” Tanya Mario.

“Gak usah yank…quw bisa pulang sendiri kok…lagipula quw udah agak mendingan kok…ya kan….???” Tanya Alexa sambil berusaha membuat Mario tidak kuatir lagi.

“Tapi kamu hati-hati yah….kalau ada apa-apa kamu langsung kabarin quw” Pinta Mario.

“Tenang aja sayang ….!!!! Quw pulang dulu yah….itu bisnya udah datang” Kata Alexa hendak meninggalkan Mario.

“Hati-hati yank…” Teriak Mario kepada Alexa yang sudah di dalam bis.

Alexa hanya melambaikan tangan dan sambil tersenyum manis kepada Mario. Dan senyumannya itu sangatlah punya arti dan seakan-akan berbicara bahwa ia sangat mencintai Mario dan tak ingin kehilangan Mario.

Malam hari. Di kamarnya Mario

“Alexa kok tumben gak SMS yah…??” Tanya Mario dalam hati.

“oh yah,,, mungkin saat sampai rumah dia kecapean dan langsung tidur…” Katanya dalam hati.

Sebenarnya hati kecil Mario sangatlah kuatir, Alexa tidak menghubunginya sampai sekarang, padahal Alexa biasa sering menghubungi Mario kalau dia sudah sampai rumah. Sedangkan sekarang tidak, mungkin itulah yang membuat Mario gelisah sejak tadi. Tapi Mario lebih memilih untuk positif thingking.

Sekitar jam 7 malam,HP Mario bunyi dan ia sangat berharap kalau itu Alexa. Dan ternyata benar.

“Halo yank….!!!!” Kata Mario girang

“Ka… ini bukan ka Alexa… ini boby” Jawab adiknya Alexa dengan suara agak parau.

“Ada apa bob…? Mana ka Alexanya..??” Tanya Mario

“Ka,,,,sekarang Ka Alexa lagi sekarat di Rumah Sakit. Ka Mario sekarang kesini yah…. Soalnya daritadi Ka Alexa sebut-sebut nama Ka Mario terus… Boby takut Ka..” Jawab Boby sambil menangis.

“Apa…??? Kenapa Ka Alexa..??” Tanya Mario teriak

“Ka Alexa jatuh…Boby gak tau sebabnya kenapa. Pokoknya pas Boby kekamar Ka Alexa, Ka Alexa dah pingsan..” Kata Boby menjelaskan.

“Yaudah Boby tenang aja yah…. Boby jangan panik. Ka Mario langsung kesana sekarang” Jawab Mario yang langsung bergegas ke Rumah Sakit.

Dalam perjalanan, Mario sangat lah takut, ia takut terjadi apa-apa dengan orang yang paling ia sayangi itu. Yang ia hanya bisa lakukan, yaitu berdoa, berdoa dan berdoa. Dan ia pun tak menyadari setetes demi setetes air matanya pun keluar.

Di Rumah Sakit

“Yank….akhirnya kamu datang juga…!!!” Kata Alexa yang sudah sangat pucat sambil menggenggam tangan Mario dengan sangat erat.

“Kamu bertahan yah….kamu gak leh ninggalin quw yank,,, waktu itu kan kamu udah janji sama quw, gak bakal ninggalin quw… dan kamu bakal semangat lawan penyakit kamu….” Teriak Mario.

“Iya,,,quw bakal semangat….karna quw sayang banget sama kamu…” Kata Alexa sambil menangis terisak-isak.

“Apa yang kamu rasain sekarang yank ? sakit ?” Tanya Mario yang sejak tadi tak dapat berhenti menangis.

“Kamu mau tau apa yang quw rasain sekarang ? q sedih yank,,, kenapa disaat keadaan quw seperti ini, kamu malah nangis,,, seharusnya kamu kasih quw semangat untuk hidup…. Bukan menangis… justru dengan kamu menangis, itu hanya buat quw merasa bersalah sama kamu…… dan quw merasa gak ada gunanya quw hidup didunia ini….kamu ngerti yank ?” Kata Alexa yang sudah tak kuat untuk berbicara lagi.

“Ya,,,,kamu betul yank… yang seharusnya quw lakuin yaitu memberi semangat ke kamu untuk sembuh,,,,,bukan malah menangis..!!!!!!” Jawab Mario sambil menghapus air matanya.

“Oh ya yank…quw boleh minta tolong gak ?” Pinta Alexa.

“Minta tolong apa yank…?” Tanya Mario bingung.

“quw minta tolong dibeliin teh kotak, Oreo dan sama satu lagi yaitu Chitato….Gak banyak kan permintaan quw…??” Pinta Alexa sambil tersenyum kecil.

“Iya sayang tapi kamu harus habisin yah…!!” Kata Mario sudah agak senang.

“Okeh yank….” Jawab Alexa.

Saat Mario pergi membelikan makanan untuk Alexa, keadaan Alexa semakin memburuk. Mungkin itulah maksud Alexa menyuruh Mario untuk membelikan makanan. Ia tidak mau Mario melihat saat-saat kepergiannya.

Saat Mario kembali dengan membawakan makanannya, ia melihat Alexa sudah tak bernyawa lagi. Wajah manisnya sudah berubah menjadi pucat.

“Yank………………!!!!!!!!” Teriak Mario histeris.

“Kamu kenapa ? kamu hanya tidur kan ? bilang ke quw kalau kamu gak kenapa-kenapa yank…..!!!!” Pinta Mario kepada Alexa.

Namun usaha yang di lakukan Mario tampaknya sia-sia. Mario hanya terbaring lemas. Ia tak sanggup melihat wajah Alexa. Wajah yang selalu tersenyum bahagia, sekarang hilang … Ia melihat jasad Alexa dibawa untuk di mandikan, dan kemudian akan dikubur.

Tawa canda dari Alexa sudah tak terlihat lagi dan sudah tak menghiasi kehidupan Mario. Kini Mario hanya bisa mengenang Alexa, hanya bisa melihat Alexa lewat foto. Tak ada lagi sosok seorang Alexa, yang tiap detik selalu memberikan semangat kepadanya. Alexa sangat berbeda dengan yang lain, Alexa selalu memberikan perhatian lebih dari

siapapun kepada Mario,itu yang membuat Mario menjadi sangat sayang kepada Alexa. Mario hanya bisa menyesali kenapa semua ini harus terjadi kepada Alexa, dan kenapa ia tidak menjaga Alexa dengan baik. Tidak gampang untuk melupakan semua kenangan yang sudah ia lakukan bersama Alexa waktu dulu.

Created by Zy

18 juni 2008

0 pesan kesan: